
Pakaian Terkena Banjir? Atasi dengan Cara Ini
Banjir hilang, noda lumpur pun datang. Setelah beberapa hari terakhir banjir sempat menggenangi sebagian Jakarta dan sekitarnya, waktunya beberes rumah sudah menjadi hal yang wajib. Tak terkecuali baju-baju yang terkena banjir.
Solusi cepat adalah dengan memasukan pakaian yang terkena banjir ke laundry, tapi biasanya tidak semua tempat laundry mau menerima pakaian yang kena lumpur banjir, kalaupun ada pasti juga biayanya juga cukup mahal. Nah, mimin punya solusinya nih. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba untuk membersihkan noda pada pakaian yang terkena lumpur banjir:
1. Bersihkan baju dari lumpur
Langkah pertama adalah bersihkan baju dari lumpur. Sebelum kamu merendam pakaian dengan deterjen, terlebih dahulu bersihkan semua kotoran atau lumpur yang menempel pada pakaian. Kamu bisa membersihkannya dengan menyemprotkan air ke pakaian. Namun, kamu perlu hati-hati untuk melakukannya. Karena jika menyemprotkan terlalu keras, justru dapat merusak tekstur pakaian.
2. Pisahkan pakaian
Segera pisahkan pakaian putih dan berwarna, hal ini bertujuan agar tidak kelunturan dengan pakaian yang berwarna. Selain itu, jangan merendamnya terlalu lama. Karena hal tersebut dapat membuat warna pakaian kamu menjadi luntur.
3. Rendam air panas
Air banjir merupakan air kotor yang dipenuhi kuman dan bakteri. Untuk itu, kamu perlu merendam pakaian kamu yang terdampak banjir dengan air panas. Hal ini bertujuan untuk mematikan kuman dan bakteri yang menempel pada pakaian. Letakan pakaian pada ember, rendam pakaian selama kurang lebih 5 menit dengan air panas.
Untuk hasil yang lebih maksimal kamu bisa menggunakan deterjen yang mengandung anti kuman. Jika air sudah tidak panas, segera ganti dengan air yang baru. Setelah itu baru deh, pakaian bisa dicuci seperti biasa dengan mesin cuci yang ada di rumah. Jangan lupa, pilih mode pencucian yang mendalam supaya pakaian bisa bersih maksimal.
4. Jemur pakaian
Usahakan untuk menjemur pakaian langsung dibawah sinar matahari untuk membunuh bakteri yang mungkin tersisa pada pakaian. Tidak perlu waktu lama, jemur dalam waktu kurang lebih 30 menit dibawah sinar matahari lansung, baru setelah itu pakaian bisa dijemur ditempat yang teduh namun masih tetap mendapat sinar matahari dan angin yang cukup. Atau kamu bisa menggunakan pengering pakaian pada mesin cuci dengan kecepatan yang tinggi untuk menghilangkan bakteri yang ada pada pakaian.
5. Jangan simpan pakaian dalam kantong plastik
Jangan pernah meletakan pakaian basah yang terkena banjir ke dalam kantong plastik. Hal tersebut dapat membuat bakteri berkembang lebih cepat. Jika belum sempat untuk mencucinya, sebaiknya pakaian tersebut dijemur terlebih dahulu dibawah sinar matahari, agar kering secara alami.
Selain kotor, pakaian yang terdampak banjir biasanya juga memiliki bau yang tidak sedap. Nah, untuk mengatasinya kamu bisa merendam pakaian kamu dengan So Klin Pewangi setelah mencucinya, Genks! Dengan begitu, pakaian pun kembali bersih dan tetap wangi!

4 Manfaat Gunakan Piyama Saat Tidur

4 Hal yang Pertama Kali Dilirik Waktu Ketemuan!

Meski Terlihat Cuek, 4 Tanda Ini Bukti Bahwa Kamu Tetap Peduli dengan Penampilan!
 1537154180.jpg)